February 03, 2010

Pelangi

Based on true story succesful life My Father.

Wanita paruh baya itu tidak tahu harus berbuat apa,

Setelah mengetahui bahwa ia tidak mampu menyekolahkan anak-anaknya lebih tinggi lagi. Ia menerima kenyataan bahwa suaminya hanya mempunyai gaji yang hanya cukup untuk makan saja. Pria yang sudah cukup tua itu hanya bisa duduk menyendiri di sudut kamar sambil menangis, sembari berkata kepada istrinya,
"maaf, aku tidak bisa membahagiakanmu karna keadaan kita seperti ini. Profesiku hanyalah tentara yang mempunyai gaji tidak seberapa. Tapi salah satu kebahagiaan kita bukanlah harta. Namun kebahagiaan kita adalah kebahagiaan anak-anak."

Air mata itu tidak membuatnya lenguh, melainkan cambuk untuk anak-anaknya. Ketika mereka harus terus menerus melawan keadaan yang penuh ketidakpastian masa depan. Dengan semua keterbatasan yang ia punya, pria itu berkata kepada tiga orang anaknya.
Bagaimanapun caranya, kalian harus tetap sekolah,.
Pelangi pun tidak akan pernah muncul ketika tidak didahului oleh hujan dan badai.

2 comments:

  1. i`m so interest with the story. because of what, because i ever felt what they felt. i think, my life is not fair for me and my mother.
    but i have done something for the condition of my family that i felt.
    i wish, happy ending was the best condition for me and my mother, thanks to windy asri, who gave me new spirit to grow up again, and to againts my worst condition

    ReplyDelete