Aku tidak pernah berharap seseorang untuk menyanyangiku dengan takaran yang sama persis dengan punyaku. Karna pada kenyataanya, tidak ada di dunia ini yang memiliki cinta yang sempurna dengan takaran yang sama, kecuali cinta kepada Allah.
Mungkin ada sebagian di antara kita, yang sakit hati karena kecewa, menangis dalam hati, tapi bukan berarti harus menuai benci dan menghujat satu sama lain, dan berakar dendam, hingga melakukan hal-hal lain yang tidak masuk akal.
Dan ada juga sebagian orang yang menerima dengan ikhlas dan terus berharap, karna kita sadari kita tidak mempunyai hak untuk membuat seseorang memiliki ukuran cinta yang sama seperti apa yang kita miliki.
Dan ketika aku menemukan seseorang yang mengerti dan benar-benar sadar akan hal ini, 
bahwa cinta tidak  bisa diharapkan untuk mempunyai hitungan yang sama, 
dan hanya memberi tanpa meminta balasan untuk juga dicintai. 
Maka, aku menghargai dia yang benar-benar menyadari bahwa cinta tidak bisa dipaksa untuk memiliki takaran yang sama, menyadari bahwa cinta tidak berharap pengembalian, dan membiarkan semua terjadi apa adanya tanpa harus dipaksa. Karna itulah aku menghargainya, dan karna alasan itulah aku bisa mencintainya.
Ditujukan untuk semua orang yang kecewa,
untuk yang pernah mengecewakan,
dan semua yang menyesal,
juga untuk semua yang terlambat.
Aku tidak marah, Aku tidak membalasmu, Aku tidak menyalahkan semuanya atas semua perilaku tidak terima, karna aku sadar kita mempunyai Ego yang sulit untuk dihadapi. 
Ego-untuk-bahagia.
-Miss Buffalo-
 
No comments:
Post a Comment